Finish ke-13, Nyali Lorenzo Ciut Balapan di MotoGP Assen 30 Juni, 2014
Posted by proud2ride in Balap & Touring.trackback
Setuju nggak kalau tiap orang pasti punya rasa trauma? Ya, ini juga menimpa seorang Jorge Lorenzo yang baru saja melakoni laga MotoGP Assen, Belanda, Sabtu kemarin. Lintasan basah di Assen ternyata membawa pikiran Lorenzo kembali ke musim 2013.
Sesi latihan yang berlangsung basah saat itu menyebabkan Lorenzo mengalami patah tulang selangka. Di awal lap, tampak tidak ada yang aneh pada penampilan rider yang start dari urutan 9 kali itu. Pilihan paket ban basah membuatnya cukup aman melahap lap demi lap.
Namun, enggak sampai 10 lap sebagian lintasan sudah kering. Dan ini membuat Lorenzo harus masuk pit lane untuk ganti paket ban kering. Namanya juga sebagian, tentunya masih ada bagian trek yang basah. Nah, disinilah Lorenzo merasa enggak pede. Makanya alih-alih mau gaspol pun urung dilakukan karena nyali Lorenzo ciut kalau inget insiden tahun lalu.
Lorenzo mengakui kalau paket motor tim Yamaha sangat baik di trek kering atau pun basah. “Tapi saya tidak cukup percaya diri. Saya takut dengan trek ini. Ketika saya melihat sisa hujan di beberapa tikungan dan saya menggunakan ban kering, saya cuma tidak mau mengambil resiko untuk kecelakaan dan cidera lagi di trek ini. Mungkin memory saya tahun lalu membuat saya terlalu berhati-hati dan takut untuk bisa lebih cepat,” kata Lorenzo.
Lorenzo pun hnaya bisa finish diurutan 13. Lorenzo mengatakan balap dengan ban slick di trek basah itu bukan peruntukannya. Tapi kan nggak semua treknya basah bro…buktinya yang lain masih bisa ngegas tuh! hehe…
udah down .. gara gara keseringan di gigit semut
ayooo…move on lorenzo..
😉
http://hulssay.com/2014/06/27/cerita-hulssay-3/
walah
mulai ciut nyalinya
http://kobayogas.com/2014/06/30/supra-x-helm-in-cub-chubby-dari-honda-mendapat-sentuhan-anyar/
modiarrrr
Takut di Kenyot ….eh di gigit Si Semut… Hihihihiii….
terauma 😮
———————————————–
Yuk lihat modif mesin dari Indonesia
http://rpmsuper.com/2014/07/01/kehebatan-modifikator-indonesia/
Namanya juga trauma. JL juga manusia.